Perfect Couple / 완벽한 커플 4

Title                      : Perfect Couple (Best Couple) / 완벽한 커플

Length                  : Chaptered

Cast                      : Ma Sora, Lee Gikwang, Yong Junhyung, Kim Hyunjoong

Other Cast             : Kim Hyungjoon, Ahn Daniel, Ma Hyejin, Park Soon, Yang Yoseob, Soon Dongwoon, and Gikwang Parents

Author                   : Shin Hye Min

Disclaimer             : Chapter 4 (final Chapter), semoga kalian gak bosan. Kalau aku sih enggak because my bias is Kwangie :**, ya udah selamat baca episode terakhir ini ya

Guest Star             : Yoga (Imagine cast)

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

완벽한 커플

-Part 4-

Putih, ketika Sora membuka mata, putih adalah warna pertama yang di lihatnya ketika sadar, ia melirik ke kiri dan ke kanan, tidak ada siapapun di sana, Sora hanya bisa mendesah panjang

“Sudah sadar?”

Sora mengangguk lemah melihat seorang pria berdiri di ambang pintu kamar nya

“Ada Gikwang di luar, aku panggilkan ya” sahut pria itu lalu menghilang sebentar, tidak lama, pria lain muncul, ia menatap Sora dengan tatapan cemas, pria itu duduk di samping Sora, air mata mengalir di pipinya, Sora tersenyum kecil kemudian mengusap pipi pria itu perlahan

“Jangan….menangis” sahut Sora lirih, “Uljimal….Gikwang”

“Jeongmal Mianhae Sora” sahut Gikwang sambil terisak, “Aku yang membuatmu seperti ini, mianhae”

Sora mendecakan lidahnya, “Tidak ada maaf untuk mu”

“Yaa, tapi kenapa?” tanya Gikwang, “Ayolah maaf kan aku”

Sora tersenyum, “Hanya kali ini saja”

Gikwang menempelkan telunjuk nya di dahi Sora kemudian tersenyum, “Jadi, apa tujuan mu bertanya apakah aku pacaran dengan Jessica atau tidak?”

Sora menggembungkan pipi nya, “Kau mau aku yang menyatakannya atau kau duluan yang menyatakan”

“Tentu saja aku! Kalau kau duluan, harga diriku sebagai namja akan hilang” celetuk Gikwang, Sora tertawa kecil kemudian menopang tubuh nya dengan menggunakan bantal

“Kalau begitu katakan sekarang, sebelum hatiku berubah”

Gikwang tersenyum kemudian memegang tangan Sora dengan kedua tangannya, “Saranghae…Jeongmal Saranghae Ma Sora…Dulu, Sekarang, dan seterusnya” sahut Gikwang lalu mencium kening Sora, “Apa jawabanmu?”

Sora hanya bisa nyengir, wajah nya terasa panas dan memerah, “Nado Saranghae…Lee Gikwang, Sekarang dan selamanya”

“Jadi dulu tidak?”

Sora tersenyum, “Dulu aku mencintai Junhyung-a, tapi itu dulu, aku tidak boleh melihat ke belakang, ke masa lalu, karena itu akan membuat hatiku sakit”

Gikwang tersenyum puas, “Baguslah, kau milik ku sekarang”

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sudah 2 minggu Sora di rawat di rumah sakit, awalnya Sora berniat rawat jalan, tapi segelintir orang-orang yang dekatnya seperti Niel, Hyunjoong, Hyungjoon, dan Gikwang juga Hyejin melarang dirinya pulang

“Hei..Aku bosan”

Gikwang menatap Sora kemudian melipat tangannya, “Aku yang menjagamu lebih bosan”

“Aish, kalau begitu sana pulang!!” sahut Sora lalu kembali tidur, Gikwang tertawa kecil kemudian menghampiri yeojachingu nya itu

“Mianhae” sahut Gikwang, Sora menatap Gikwang kemudian mendengus

“Lebih baik Yoga daripada kau”

Gikwang mengernyit, “Dia lagi” sahut nya, “Sebenarnya dia itu siapa mu sih? kalian masih pacaran? Berarti aku hanya simpananmu? Begitu?”

Sora terdiam kemudian tertawa keras melihat tingkah konyol Gikwang

“Yaa, apa yang lucu?”

“Kim Yoga itu bukan namjachingu ku” sahut Sora sambil mencoba meredakan tawanya, “Dia sepupu dari Appa ku, Eomma Yoga-a dan Appa ku adalah saudara. Kami hanya sepupu”

Gikwang mendesah panjang, “Kau jahat sekali Sora, aku nyaris mati waktu itu mendengar kau punya pacar”

Sora tersenyum, “Pacarku dulu hanya Junhyung-a, kami pun sekarang hanya berteman” sahut Sora, “Di hatiku, saat ini hanya ada kau, arraseo?”

Gikwang tersenyum lebar kemudian mengecup bibir merah Sora, “Arraseo..Jagiya”

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sora menatap Yoga kemudian tersenyum, “Hati-hati ya, sampaikan salam untuk Ahjumma dan Ahjusshi, juga Appa dan Eomma”

Yoga mengangguk, “Kamu juga main-main ke Jakarta lagi ya, kalau bisa sih pindah sekalian” sahut nya sambil menatap Gikwang sinis, Sora hanya bisa tertawa kecil. Panggilan keberangkatan menuju Indonesia sudah dikumandangkan (kaya adzan), Yoga menyeret koper nya lalu tersenyum

“Annyeong, Sora, Gikwang…Berbahagialah” sahut Yoga lalu berjalan menuju pintu keberangkatan

“Akhirnya dia pergi”

“Sshh…sopan sekali kau bicara begitu” sahut Sora lalu memukul lengan Gikwang, pria itu hanya tertawa kemudian merangkul pundak gadis itu pelan

“Jagiya…jalan-jalan yuk”

“Hm..kemana?”

Gikwang tersenyum, “Ke suatu tempat yang sudah ku persiapkan sebelumnya” tambah Gikwang lalu menarik tangan gadis itu keluar dari Bandara

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sora dibawa ke sebuah paviliun di Bukit yang cukup tinggi, dari sana kota Seoul nampak terlihat sangat jelas, para pelayan mempersilahkan Sora dan Gikwang masuk, mereka di antarkan ke balkon yang sudah di hiasi lampu-lampu yang menyala redup, hidangan makan malam dan lilin yang menyala di tengah-tengah Meja

“Romantis kan?” tanya Gikwang lalu mempersilahkan Sora duduk, pria itu tersenyum, “Bagaimana? Ini hadiah pertamaku untukmu, kau suka kan?”

“Aku sangat suka” senyum Sora, “Gikwang, ini lebih dari sekedar hadiah. Padahal, kau tidak memberiku hadiah juga aku sudah senang, karena kau ada di dekatku”

Wajah Gikwang bersemu merah, “Jagiya….ini momen yang tepat, apa yang kau ingin tanyakan padaku selama ini, tanyakanlah”

Sora mengernyit kemudian tersenyum, “Baiklah, kalau begitu…siapa Jessica Jung? Apa hubungan kalian?”

“Yaa!! Kenapa bertanya itu, ganti pertanyaannya cepat” sahut Gikwang, Sora tertawa kecil

“Jawab dulu, baru aku ganti pertanyaannya”

Gikwang menggembungkan pipinya kemudian mendesis, “Jessica itu Yeojachingu Yoseob, kami hanya berteman. Tidak lebih, kau saja yang menyimpulkan hal aneh duluan” sahut nya, “Puas? Sekarang ganti pertanyaan”

Sora tertawa kecil, “Ne…sekarang aku mau tanya…sejak kapan kau menyukai ku?”

Mata Gikwang melebar, “Kau serius ingin tahu?” tanya nya, Sora mengangguk pelan

Flashback

“Yaa!! Aku berhasil lolos tes masuk sma mu Hyung!!” Gikwang menghambur ke arah Junhyung yang sedang berdiri sendirian di dekat pohon sekolah

“Chukkae Gikwang” sahut Junhyung, “Yoseob juga lolos tes itu, sekarang kita akan satu sekolah senang nya”

Gikwang mengangguk senang, dari kejauhan seorang gadis dengan seragam smp mendekati Junhyung dan Gikwang, ia juga datang bersama Hyunjoong, salah satu almamater sekolah itu

“Annyeong, Yong Junhyung”

“Ah, Annyeong, Hyunjoong hyung” sahut Junhyung sambil membungkuk, “Waeyo? Apa kau rindu masa sma mu dulu”

Hyungjoon tertawa kecil, “Kenalkan, ini Ma Sora, dongsaeng Yeojachinguku, Ma Hyejin. Aku bisa titip dia, dia murid baru di sini”

Junhyung menatap Sora lalu tersenyum, mulai hari itu Junhyung dan Sora jadi dekat, kemana-mana selalu bersama, Soon juga suka menemani mereka, tapi Soon lebih dekat dengan Gikwang karena mereka sama-sama menyukai hal yang sama.

1 bulan setelah itu, berita heboh terdengar, Sora dan Junhyung resmi pacaran. Mereka adalah pasangan model saat itu, sangat serasi, seakan tidak ada yang mampu memisahkan mereka.

Sora sedang membaca di perpustakaan, Gikwang duduk di sebelah nya sambil menatap gadis itu dekat-dekat, meskipun mereka tidak akur, guru-guru selalu sengaja memasukan mereka dalam satu kelompok hanya untuk melihat mereka bertengkar

“Sora”

“Hm?”

“Apa yang kau sukai dari Junhyung hyung?”

Sora menatap Gikwang lalu menutup bukunya, “Sebegitukah kau ingin tahu?” tanya nya, “Junhyung-a itu tipe yang belum pernah ku temui dimanapun. Sungguh, aku mau jadi Yeojachingu nya karena memang menyukainya, perasaan ini timbul begitu saja. Kau mengerti kan maksudku…love at first sight”

“Huh..bahasamu” ujar Gikwang, Sora menempelkan telunjuk nya di dahi Gikwang kemudian mendorong dahinya pelan

“Makanya, cari pacar sana” sahut Sora, “Lebih baik kau rasakan sendiri bagaimana rasanya jatuh cinta”

Deg!, jantung Gikwang berdetak, rasa panas mulai menjalar ke sekujur tubuh nya, hanya dengan sentuhan Sora, Gikwang menjadi berdebar tidak karuan seperti itu

Apa aku jatuh cinta padanya?

Sejak saat itu, Gikwang selalu berdebar ketika melihat Sora, di kantin, aula, kelas, koridor, bahkan di jalan, pokoknya setiap ada Sora jantung Gikwang berdebar

Satu tahun sudah berlalu, tiba-tiba berita mengejutkan pun terjadi, Sora dan Junhyung…hubungan mereka berakhir, dan satu hari setelahnya, Junhyung sudah berpacaran dengan Soon, sahabat Sora dan Gikwang sendiri. Mendengar itu Gikwang marah sekali dengan Soon

“Soon! Apa maksudmu?”

“Waeyo Gikwang?”

“Kau berkhianat dengan sahabatmu sendiri, kenapa kau jahat sekali dengan Sora, Soon! Jawab aku? Apa diam-diam 1 tahun ini kalian memang sudah berselingkuh di belakang Sora?” tanya Gikwang kesal

Plak!!

Soon memukul pipi Gikwang keras, gadis itu menangis, “Kau tak mengerti!! Aku sudah menyukai Junhyung Oppa sejak lama! Harusnya Sora tak pernah bersamanya! Harus nya 1 tahun ini aku yang ada di hatinya, bukan Sora!” bentak Soon keras, “Tapi…sekarang sudah berakhir, Sora dan Junhyung…tidak ada lagi pasangan model, semuanya sudah berakhir…yang ada hanya aku…dan Junhyung….Park Soon dan Yong Junhyung”

“Kau gila Soon” desis Gikwang lalu pergi meninggalkan Soon, pria itu berlari mengelilingi sekolah kemudian mencari Sora, gadis itu sedang berdiri di dekat taman bunga halaman belakang sekolah, sambil menangis, keadaannya kacau sekali

“Sora…”

Sora menatap Gikwang kemudian kembali menatap taman bunga, “Pergilah”

“Sora…”

“Ku bilang pergi pabo!!” bentak Sora, Gikwang mundur kemudian berbalik, dari jauh ia melihat Sora menangis keras, Gikwang memegang dadanya, terasa sakit. Seolah ia bisa merasakan sakit yang di derita Sora sekarang

Aku sadar, aku sudah menyukaimu, sekarang aku akan menjagamu, meskipun dari jauh, kau harus tetap tersenyum, lupakan Junhyung, walaupun aku tidak menyatakannya sekarang, tapi aku berjanji, suatu hari nanti akan ku katakan hal yang sebenarnya, bahwa aku mencintaimu Sora

End Flashback

“Ternyata sudah lama sekali ya” ujar Sora sambil tersenyum manis kepada Gikwang, “Terima kasih sudah mencintaiku dan menjagaku selama ini…meskipun aku tidak menyadarinya”

Gikwang tersenyum kemudian berdiri, ia menarik Sora menuju tepi balkon, pria itu berlutut di hadapan Sora kemudian memegang tangan kiri gadis itu

“Sora, aku tahu ini terlalu cepat. Tapi aku harus mengikatmu, sebelum kau lepas lagi” sahut nya, “Aku mau menikahimu saat kita lulus kuliah nanti, kau bersedia menerimanya?”

Sora tersenyum bahagia, air mata mengalir di sudut matanya, buru-buru Gikwang berdiri dan menghapusnya

“Ulljimal, kenapa kau malah menangis sih?”

“Aku bahagia pabo” desis Sora kemudian memeluk Gikwang, “Aku mau menikahimu, meskipun kau tidak mengikatku, aku pun tidak akan kemana-mana, aku akan tetap di sini, bersamamu, sampai kapanpun”

Sora melepas pelukannya, senyum Gikwang mengembang lebar, ia mendekatkan wajah nya pada Sora, semakin dekat, hingga bibir mereka bersatu

Gikwang melepas ciumannya kemudian memeluk Sora, “Saranghae Sora, Jeongmal Saranghae”

Sora tersenyum dan membalas pelukan Gikwang, “Nado Saranghae…Gikwang”

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

“Lihat!! Lihat!!, Soon begitu cantik ya?”

“Iya, dia memang cantik pakai apapun, tidak seperti kau”

Wanita itu menggembungkan pipinya, “Jahat kau yeobo…”

“Hah? Sejak kapan kau panggil aku Yeobo?”

Pletak!! Pletak!!

Pria dan wanita itu meringis kesakitan, mereka menengok ke belakang dan mendapati beberapa orang mengisyaratkan mereka untuk diam, karena sebentar lagi upacara pernikahan akan di mulai

“Kalian memang tidak pernah berubah” sahut Yoseob setengah tertawa yang duduk di belakang pria yang tadi berisik

Pria itu – Lee Gikwang, usia 30 tahun, masih seorang artis yang jadi idola banyak yeoja sampai kapanpun, di samping nya adalah kekasihnya, pendamping hidupnya, Istri nya, Ibu dari calon anaknya, Ma Sora, 30 tahun, seorang penulis naskah drama yang cukup terkenal, mereka menikah 2 tahun yang lalu saat keduanya masih berusia 28 tahun, kehidupan rumah tangga mereka diwarnai cerita lucu dan selalu mendapat sorotan baik dari para artis lainnya

“Jagiya, Junhyung dan Soon sangat serasi ya?” tanya Gikwang, “Aku rindu saat kita berdiri di altar itu”

“Kau mau mengulangnya? Kalau begitu sana menikah lagi” desis Sora, Gikwang tertawa kecil kemudian memeluk gadis itu

“Aku hanya mencintaimu” sahut Gikwang, mereka pun dengan tenang menonton prosesi pernikahan Junhyung dan Soon, meskipun mereka nyaris batal menikah, namun akhirnya pernikahan itu terjadi juga, Soon terlihat sangat bahagia, begitu juga Junhyung, mereka tidak henti-hentinya melempar senyuman

“Yong Junhyung, apakah kau bersedia menerima Park Soon sebagai Istrimu dan menjadi pendamping hidupmu, sehat atau sakit, kaya atau miskin, apakah kau bersedia?”

“Aku bersedia”

“Dan kau Park Soon, apakah kau bersedia menerima Yong Junhyung sebagai Suamimu, dan menjadi pendamping hidupmu, sehat atau sakit, kaya atau miskin, apakah kau bersedia?”

“Aku bersedia”

“Kalian resmi menjadi suami dan istri, pasangan boleh mencium pasangannya sekarang”

“Sora aku mencintaimu” sahut Gikwang tiba-tiba kemudian mencium pipi Sora

Sora menatap Gikwang kemudian tersenyum, “Aku juga mencintaimu, sekarang dan selamanya” sahut nya kemudian mencium bibir Gikwang.

-The End-